Bocah Ini Bisa Meninggal Jika Tertawa - Berita Harian, Setiap orang pasti menginginkan anaknya bisa terlihat bahagia dengan selalu tertawa dan ceria. Tapi, tidak bagi Tina Cleveland. Ibu berusia 42 tahun itu harus menjaga anak balitanya yang bernama Holly untuk mengatur kendali emosinya karena jika lepas control bisa membuat jantungnya berhenti. Kehidupan Holly sangat menyedihkan, baru berusia 2 tahun ia sudah mengidap penyakit Reflex Anoxic Seizures (RAS). Penyakit itu tergolong langka dan disebabkan oleh kondisi kurangnya darah dari jantung ke otak. Kesal, Nyeri, kelelahan atau kegembiraan harus Holly control tentunya dengan perawatan intensif dari sang ibu.
Karena jika tidak, dapat memicu serangan jantung dan secara mendadak dapat menewaskan Holly, ia akan berhenti bernapas selama 20 detik. Hingga kini, belum ada perawatan khusus dan obat yang ampuh untuk penyakit ini. Ayah da Ibu hanya bisa mencegahnya saja dengan mengatur emosinya agar tidak boleh lelah, marah ataupun tertawa yang berlebihan.
Dokter mengatakan pernah ada kondisi seperti yang dialami Holly. Hari berikutnya Holly didiagnosis dengan RAS dan Tina terkejut karena dokter mengatakan bahwa dia tidak menahan napas karena marah dan menderita kejang karena kekurangan suplai darah ke otak. Gejala kejang dan henti napas yang terjadi pada Holly rata-rata satu hingga tiga kali dalam seminggu.